MANFAAT MEMBACA DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH
MANFAAT MEMBACA DALAM
PENULISAN KARYA ILMIAH
KARYA ILMIAH
Disusun untuk memenuhi
salah satu tugas mata kuliah bahasa indonesia
Oleh
NAMA : MELAWATI
NIM : 40132151111002
PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN MATEMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN
ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS ISLAM
NUSANTARA
BANDUNG
2012
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur saya panjatkan kehadirat ALLAH SWT,yang telah memberikan rahmat dan
karunianya sehingga saya dapat menyelesaikan karya ilmiah ini.
Tak
lupa saya ucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu saya dalam
menyusun karya ilmiah ini.
Kesalahan
tak luput dari penyusunan karya ilmiah ini,oleh karna itu saya mengharapkan
kritik dan saran yang sifatnya membangun.
PENDAHULUAN
LATAR
BELAKANG
Membaca
adalah hal yang perlu dikembangkan dalam kehidupan masyarakat,karna kehidupan
masyarakat tidak luput dari membaca,perlu kesadaran dari diri sendiri tentang
perlunya membaca,manfaat membaca itu sangat besar,membaca buku atau
karangan-karangan,karna membaca itu erat kaitannya dengan “membuka jendela
dunia”,dan manfaat membaca juga berguna untuk menumbuhkan saraf-saraf baru di
otak.
Selain
itu manfaat lain dari membaca dalam menulis karya ilmiah adalah kita bisa
belajar dari pengalaman orang lain,disamping itu membaca juga dapat menambah
ilmu pengetahuan.
wajib
kiranya kita membaca untuk menulis karya ilmiah,karna butuh beberapa
sumber untuk melengkapi atau memperjelas fakta yang kita kemukakan,melalui
membaca sumber-sumber yang dibutuhkan.
Hubungan
menulis dan membaca,membaca adalah proses melihat wawasan yang ada dan
menjadikannya khazanah pribadi,maka menulis adalah proses menyajikan kembali
khazanah tersebut kepada masyarakat.
RUMUSAN
MASALAH
1.apa
pengertian membaca?
2.apa
manfaat membaca?
Jadi
disini kita akan membahas tentang pengertian dan manfaat dalam membuat karya
ilmiah.
TUJUAN
Untuk
memenuhi tugas bahasa Indonesia,selain itu tujuan penulisan karya ilmiah ini
untuk menumbuhkan minat baca pada semua kalangan masyarakat,dengan memparkan
manfaat membaca.
PENGERTIAN
MEMBACA
Membaca
adalah sebuah kegiatan yang ringan dan sederhana. Menambah wawasan dan
pengetahuan.
Pengertian
membaca menurut para ahli:
·
Anderson : “Membaca
adalah melafalkan lambang-lambang bahasa tulis”
·
A.S. Broto : “Membaca
adalah mengucapkan lambang bunyi”
·
Henry Guntur Tarigan :
“Membaca adalah proses pemerolehan pesan yang disampaikan oleh seorang penulis
melalui tulisan”
·
Poerwodarminto :
“Membaca adalah melihat sambil melisankan suatu tulisan dengan tujuan Ingin mengetahui isinya”
·
Menurut Heilman ( dalam
Resmini, dkk, 2006: 234 ), membaca adalah “interaksi dengan bahasa
yang sudah dialihkodekan dalam tulisan”. Apabila seseorang dapat
·
Burns, dkk. (dalam
Rahim, 2007 : 1) “mengemukakan bahwa kemampuan membaca
merupakan sesuatu yang
vital dalam suatu masyarakat terpelajar”
Jadi
kesimpulannya membaca adalah proses memahami bacaan yang dilihat dan dibaca
sehingga muncullah interaksi bahasa yang sudah di alihkan kodenya dalam tulisan.
MANFAAT
MEMBACA
Manfaat
membaca adalah untuk menambah wawasan dan melatih kerja otak untuk mendapatkan
benang merah dari suatu permasalahan,menurut saya manfaat membaca selain
memperluas akses pengetahuan kita juga menambah kreatifitas kerja otak,karna
setiap kita membaca ada ilmu baru yang kita dapatkan,otomatis menambah
perbendaharaan ilmu di otak kita jadi makin kreatif.
Para
ahli mengemukakan pendapatnya mengenai manfaat membaca diantaranya:
1.
Menurut
Jordan E. Ayan tentang manfaat membaca buku adalah untuk memicu daya
kreativitas. Berikut diuraikan, secara menarik, oleh Jordan E. Ayan :
“Di sepanjang hampir seluruh jenjang pendidikan, kita diajari membaca terutama untuk mencari informasi, bukan untuk memahami bahwa membaca berpengaruh positif terhadap kreativitas. Kita banyak diajari ‘cara ampuh untuk membaca bukan keampuhan membaca”
“Di sepanjang hampir seluruh jenjang pendidikan, kita diajari membaca terutama untuk mencari informasi, bukan untuk memahami bahwa membaca berpengaruh positif terhadap kreativitas. Kita banyak diajari ‘cara ampuh untuk membaca bukan keampuhan membaca”
2.
Pada
1851, ahli filsafat Jerman, Arthur Schopenhauer menulis, “Membaca setara dengan
pikiran menggunakan pikiran orang lain, bukan pikiran sendiri.” Dengan membaca,
kita mampu menyelami pikiran orang lain dan menambahkan pemikiran serta
pengalaman orang lain ke dalam pemikiran dan pengalaman kita sendiri
Jadi
dapat disimpulkan membaca adalah:
- Membaca memperluas wawasan
- Membaca membantu melihat sudut
pandang yang berbeda
- Membaca membantu Anda belajar
teknik menulis yang dipakai oleh orang yang lebih berpengalaman
- Membaca membuat ide Anda
melimpah
- Membaca menjadikan otak dan
pikiran Anda aktif
- Membaca merangsang
terbentuknya informasi baru di sistem daya ingat yang siap dipanggil kapan
saja
- Membaca membuat jalan pikiran
Anda menjadi lebih lentur
- Membaca memperkaya kosa kata,
pilihan kalimat, dan cara penyajian yang bisa Anda pakai dalam menulis
- Membaca membuat Anda mampu
menganalisa, menghubungkan informasi yang terserak, dan melihat benang
merah dari sebuah persoalan
DAFTAR
PUSTAKA
Hernowo.
2005. Quantum Reading; cara cepat nan bermanfaat untuk merangsang
munculnya potensi membaca. Bandung: Mizan Learning C
munculnya potensi membaca. Bandung: Mizan Learning C
Sumber:
inewsindia.com; lifedev.net; socyberty.com; persistenceunlimited.com